Pengertian Dan Definisi Hasil Belajar Menurut Beberapa Ahli
Pengertian Dan Definisi Hasil Belajar Menurut Beberapa Ahli
Berikut ini akan dijelaskan pengertian dan definisi hasil belajar menurut pendapat para ahli dibidangnya.
- Menurut Winarno Surakhmad (1980) : Menurut Surakhmad, hasil belajar siswa bagi kebanyakan orang berarti ulangan, ujian atau tes. Maksud ulangan tersebut ialah untuk memperoleh suatu indek dalam menentukan keberhasilan siswa.
- Menurut W. Winkel (1989) : Definisi hasil belajar adalah keberhasilan yang dicapai oleh siswa, yakni prestasi belajar siswa di sekolah yang mewujudkan dalam bentuk angka.
- Menurut Sudjana (2004) : Pengertian hasil belajar menurut Sudjana adalah kemampuan-kemampuan yang dimiliki siswa setelah menerima pengalaman belajarnya.
- Menurut Hamalik (2004) : Definisi hasil belajar adalah pola-pola perbuatan, nilai-nilai, pengetahuan-pengetahuan, sikap-sikap, apresiasi, abilitas, dan keterampilan. Hasil belajar juga diartikan sebagai tingkat penguasaan yang dicapai oleh pelajar dalam mengikuti proses belajar mengajar sesuai dengan tujuan pendidikan yang ditetapkan.
- Menurut Djamarah dan Zain (2006) : Pengertian hasil belajar didefinisikan sebagai apa saja yang diperoleh oleh siswa setelah dilakukan aktifitas belajar.
- Menurut Mulyasa (2008) : Hasil belajar adalah prestasi belajar siswa secara keseluruhan yang menjadi indikator kompetensi dan derajat perubahan prilaku yang bersangkutan. Kompetensi yang harus dikuasai siswa perlu dinyatakan sedemikian rupa agar dapat dinilai sebagai wujud hasil belajar siswa yang mengacu pada pengalaman langsung.
- Menurut Nana Sudjana (2009) : Hasil belajar siswa pada hakikatnya ialah perubahan tingkah laku sebagai hasil belajar dalam pengertian yang lebih luas mencakup bidang kognitif, afektif dan psikomotorik.
- Menurut Bloom (2009) : Definisi hasil belajar mencakup kemampuan kognitf, afektif, dan psikomotorik. Domain kognitif adalah knowledge (pengetahuan, ingatan), comprehension (pemahaman, menjelaskan, meringkas, contoh), application (menerapkan), analysis (menguraikan, menentukan hubungan), synthesis (mengorganisasikan, merencanakan, membentuk bangunan baru), dan evaluation (menilai). Domain efektif adalah receiving (sikap menerima), responding (memberikan respons), valuing (nilai), organitation (organisasi), characterization (karakterisasi). Sedangkan domain psikomotor meliputi initiatory, pre-routine, dan rountinized serta keterampilan produktif, teknik, fisik, sosial, manajerial, dan intelektual.
- Menurut Lindgren (2009) : Menurut Lindgren, apa yang termasuk dalam hasil pembelajaran meliputi kecakapan, informasi, pengertian, dan sikap.
- Menurut Jihad dan Haris (2012) : Arti hasil belajar merupakan pencapaian bentuk perubahan perilaku yang cenderung menetap dari ranah kognitif, afektif, dan psikomotoris dari proses belajar yang dilakukan dalam waktu tertentu.
- Menurut Suprijono (2013) : Pengertian hasil belajar menurut Suprijono adalah perubahan perilaku secara keseluruhan bukan hanya salah satu aspek potensi kemanusiaan saja.
- Menurut Dimyati dan Mudjiono (2013) : Definisi hasil belajar merupakan hasil dari suatu interaksi tindak belajar dan tindak mengajar. Dari sisi guru, tindak mengajar diakhiri dengan proses evaluasi hasil belajar. Dari sisi siswa, hasil belajar merupakan berakhirnya penggal dan puncak proses belajar.
- Menurut Susanto (2013) : Pengertian hasil belajar menurut Susanto adalah suatu perubahan yang terjadi pada diri siswa, baik yang menyangkut aspek kognitif, afektif, dan psikomotor.
- Menurut Nawawi (2013) : Hasil belajar dapat diartikan sebagai tingkat keberhasilan siswa dalam mempelajari materi pelajaran di sekolah yang dinyatakan dalam skor yang diperoleh dari hasil tes mengenal sejumlah materi pelajaran tertentu.